Minggu, 22 Januari 2023

Ganasnya virus PMK Ke 2, Peternak Wilsumbit Bojonegoro Lakukan Penyemprotan Kandang Secara Berkala

 

ustanmandiri

Bojonegoro, 22/1/23.  Ganasnya virus PMK Ke 2, Peternak Wilsumbit Bojonegoro Lakukan Penyemprotan Kandang.  Penyakit mulut dan kuku menjadi wabah besar bagi masyarakat petani ternak di beberapa wilayah kabupaten bojonegoro akhir akhir ini.

Wilayah sumber bibit sapi PO kecamatan tambakrejo kabupaten bojonegoro jawa timur akhir tahun 2022 kemarin di landa PMK yang ke dua kalinya, Virus tersebut banyak menyerang pada sapi sapi merah, sedangkang sapi putih  peranakan ongole sangat kuat dan kokoh terhadap serangan virus PMK, terbukti di kecamatan tambakrejo tidak ada satupun sapi putih yang mati terkena PMK.

Kelompok Tani Ternak Ustan Mandiri, salah satu kelompok tani ternak yang telah menjadi contoh mengedukasi para peternak memberikan arahan kepada seluruh komunitas sapi PO yang berada di wilsumbit agar terapkan biosecurity yang ketat di semua kandang komunitas sapi PO.

Petugas teknis peternakan dari dinas peternakan dan perikanan bojonegoro 20 januari 2023 telah menyebarkan disinvektan secara gratis kepada seluruh kelompok-kelompok ternak yang berada di wilayah sumber bibit sapi PO bojonegoro.

Selain penyemprotan disinvektan, PTP, Lilik Sulistya, juga memberi pengarahan kepada para peternak kalau kandang harus selalu bersih dan kering dari kelembabpan air, jamu tradional juga menjadi salah satu upaya pencegahan penyakit mulut dan kuku selain obat obat medis.

Semua peternak yang tergabung dalam komunitas sapi PO bojonegoro di harapkan  lebih  waspada terhadap penyembaran virus PMK yang kedua kalinya yang menyebar di kabupaten blora dan bojonegoro.

" PMK kali ini lebih ganas dari pada yang kemarin " kata Lilik Sulistya, saat di hubungi ustanmandiri.com lewat Hp selulernya. " tapi yang paling berbahaya sapi merah " imbuhnya.

Bagi sapi- sapi kelompok yang telah di vaksin tidak terpengaruh terhadap penyebaran PMK, tetapi  peternak mendapat imbas dari wabah tersebut dan akhirnya kelompok peternak juga mengalami kerugian yang seknifikan.

Komunitas peternak sapi PO tambakrejo berharap kepada pemerintah untuk mengawasi secara ketat pasar-pasar hewan dan lalu lintas hewan  untuk mencegah penyebaran PMK dari sapi dari luar daerah yang belum vaksin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar