Jumat, 05 Februari 2021

Bibit Oktaue 21050 PO Lembang di Iseminasikan Sapi Ustan Mandiri

 

Iseminasi Buatan

www.ustanmandiri.com   Bibit Oktaue 21050 PO Lembang di Iseminasikan Sapi Ustan Mandiri. Sapi dara keturunan QQ0208 dari BBIB (Balai Besar Iseminasi Buatan) Singosari, Malang, Jawa Timur dengan kode 21431  PO Ongole Milik KTT Ustan Mandiri Dolokgede, Tambakrejo, Bojonegoro, Jum’at 5 februari 2021,  telah di IB ( iseminasi buatan) oleh iseminator, M. Arif Choirul Huda,  Dinas Peternakan dan Perikan Bojonegoro dini hari.

Calon induk yang lahir pada tanggal 14 Desember 2018 yang lalu telah mengalami birahi yang ke empat kalinya baru di kawinkan, menurut pengurus kelompok, calon induk tersebut memang sengaja di olor masa birahinya agar calon induk tersebut benar- benar sudah siap dan matang sel telornya “  Memang saya sengaja, minta kawin sudah tiga kali tidak saya kawinkan baru kali ini saya kawinkan “ tutur Ali Ketua Kelompok KTT.

Umur yang paling bagus dan tepat di saat calon induk di lakukan IB adalah di umur dua tahun, karena pada umur tersebut secara ilmiah Reproduksinya sudah siap untuk dibuahi oleh penjantan.

Teming yang sangat tepat dan akurat dapat menentukan keberhasilan IB mencapai 80% , Aseptor IB mengatakan bahwa calon induk maupun indukan dapat di lakukan IB, bila mana birahi sudah mencapai 24 jam dari tanda tanda.

“Reproduksi yang sangat bagus mas, Kemungkinan besar IB ini akan berhasil “ ungkap Aseptor, petugas IB  yang akarab di panggil Arif tersebut.

Rabu, 03 Februari 2021

Di Anggap Murah, Ternyata Ini Kelebihan dan Keunggulan Yang Dimiliki Sapi PO Bojonegoro

 

Sapi PO Bojonegoro

www.ustanmandiri.com   Di Anggap Murah, Ternyata Banyak Kelebihan Yang Dimikilinya.   Sapi PO ( Peranakan ongole) yang banyak kita jumpai di wilayah Kabupaten Bojonegoro yang tepatnya berada di kawasan wilayah sumber bibit Kecamatan Tambakrejo Bojonegoro barat.

Sapi ini banyak dicacat dan di hargai murah oleh banyak pembeli bahkan di luar wilayah sumber bibit juga dinyatakan rugi bila mana memelihara sapi jeni ini, Banyak peternak yang belum mengetahui keunggulan – keunggulan sapi PO bojonegoro yang tak dimiliki oleh banyak sapi – sapi yang lain.

Dengan postur tubuh agak kecil dan berat badan di bawah di banding dengan sapi pedaging seperti lemosin atau simental, tetapi perlu di ketahui sapi jenis PO Bojonegoro tahan segala cuaca tidak mudah terserang berbagai penyakit.

Di samping tahan penyakit sapi PO Bojonegoro juga mempunyai kelebihan terkai dengan jumlah pakan yang di komsumsiknya, hanya 40%nya saja dari pakan sapi lemosin dan simental, sapi PO lebih sedikit  pakan.

Bukan hanya tentang pakan, sapi PO Bojonegoro juga sangat subur reproduksinya di banding dengan sapi jenis pedaging lainya, hampir tiap tahun rata- rata sapi PO Bojonegoro melahirkan  satu ekor pedet, dan juga indukan sapi PO mampu rata – rata melahirkan 10 kali hingga 12 kali, istilah jawa” reden”  yang tak di miliki oleh sapi jenis pedaging lainya.

Nah sekarang para sobat ternak bisa membandingkang dalam usaha bisnis peternakan, plus minusnya pasti ada dan itu realita.

Beternak itu jangan mencari wah- wahan, tetapi beternak adalah mencari keberkahan.

Selasa, 02 Februari 2021

Proses Pupuk Organik, Siswa Prakerin SMKN Sekar Di awal Februari 2021

 

SMK Negeri Sekar Memproses Organik

www.ustanmandiri.com   Proses Pupuk Organik, Siswa Prakerin SMKN Sekar Di awal Februari 2021 . Pembuatan pupuk organik adalah salah satu program (Praktek kerja Produksi) PRAKERIN, sekolah menengah kejuruan, ATR ( Agribisnis Ternak Rumenansia) yang di tempatkan di P4S (pusat pelatihan pertanian dan perdesaan) Ustan Mandiri, Desa Dolokgede, Tambakrejo, Bojonegoro Jawa Timur.

Selasa, 2 Februari 2021 sebagai bulan yang ke dua untuk melaksanakan PRAKERIN untuk membedah peternakan pembibitan sapi PO di P4S Ustan Mandiri menjadi target  dalam pelaksanaan kerja siswa.

Sebuah ketertarikan dari kegiatan P4S Ustan Mandiri tersebut, SMK Negeri Sekar menjadikan Ustan Mandiri sebagai tempat berlangganan  permagangan bagi siswa siswi didiknya.

Di bulan kedua ini anak – anak siswa mendapatkan pelajaran praktek langsung memproses pupuk organik yang salah satu menjadi produk unggulannya  P4S di Desa Dolokgede selain pakan kosentrat dan lainya.

Di saat memproses kotoran hewan, beberapa siswa ada yang  merasakan hal hal yang radak jiji seperti Apit Efendi siswa asal Klino, menurutnya “ ini adalah pengalaman pertamaku memproses kotoran sapi di jadikan pupuk, dan ini membuatku jijik” ungkapnya.

Selain itu juga sempat terlontar kata kata bau yang kurang sedap dan membuat puyeng kepala “ Bau yang tak sedak membuatku puyeng dan kayak mau mabuk  aku “  kata Candra Wijaya siswa asal Desa Mbobol Sekar.

Malamya semua siswa sudah di di berikan materi dan penjelasan oleh pembimbing permagangan P4S Ustan Mandiri, memproses kotoran hewan menjadi pupuk butuh orang yang rahapan kata Muhammad Ali, Pembimbing Prakrerin.

Kamis, 21 Januari 2021

Disnakkan Bojonegoro Berikan Pemahaman Siswa Magang Tentang Penyakit Hewan Ternak Rumenansia

 

Pemberdayaan

 www.ustanmandiri.com   Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bojonegoro Berikan Pemahaman Tentang Berbagai Penyakit Ternak Rumenansia.   Permagangan di peternakan pembibitan sapi PO ( peranakan ongole) di KTT ( kelompok tani ternak) Ustan Mandiri Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur, kamis 21 januari 2021 Dinas Peternakan Bojonegoro memberikan pemahaman tentang peternakan rumenansia.

Berbagai jenis sapi di indonesia dan macam - macam penyakit sapi serta fungsi Dinas Peternakan di masyarakat tani ternak di seluruh wilayah kabupaten bojonegoro, 

Lilik Sulistya PTP ( Petugas Teknis Peternakan) Tambakrejo perwakilan Dinas Peternakan menjelaskan bahwa adik-adik siswa SMK Negeri Sekar minimal harus mengerti terkait tentang ciri ciri sapi birahi dan sapi tidak sehat " Sebagai siswa jurusan  peternakan harus paham dengan penyakit dan ciri-ciri birahi pada sapi " jelasnya saat memberikan materi permagangan.

Menanggapi hal tersebut peserta magang sangat antusias dan responsip terhadap pemateri yang menyampaikan pengetahuan tentang peternakan, karena menurut salah satu siswa , Rika Puspita Sari, asal Ds. Bareng, Dkh. Growok materi yang di sampaikan tersebut tidak sepenuhnya di sampaikan di Sekolah.

" Hanya sebagian saja yang aku terima di sekolah, terkait pengetahuan penyakit hewan, selebihnya enggak ada" kata  siswa putri yang magang di Ustan Mandiri.

Dari kegiatan permagangan ini diharapkan para siswa mampu dan bisa  mendeteksi ciri ciri sapi tidak sehat dan ciri ciri sapi indukan birahi.