Jumat, 27 Maret 2020

Peternak Wajib Tahu Karakter Calon Sapi Kereman


 
Dasri, Ketua Devisi KTT Ustan Mandiri Saat Ngasih Pakan Ternaknya.
ustanmandiri.com    Peternak Wajib Tahu Karakter Calon Sapi Kereman, Ketua Devisi Penggemukan Sapi Lemosin dan Simental KTT Ustan Mandiri Desa Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur, jumat 27 maret 2020, Ketua Devisi telah  memaparkan sebuah pengetahuan tentang karakter setiap calon sapi yang akan digemukan.

Menurut Dasri,  anggota KTT ( Kelompok Tani Ternak)  bahwa setiap sapi pasti mempunyai watak dan karakter yang berbada satu sama lain, maka perlakuannya tentu juga sangat berbeda,  contohnya tentang komsumsi pakan.

Tiga ekor sapi yang dipelihara Dasri semua berjenis Lemosin dengan kelamin jantan, karena bertujuan untuk digemukan, maka Dasri  selalu memperhatikan karakter ketiga sapi tersebut. Menurutnya peternak diharus memperhatikan ketika ternak tersebut saat diberi makan, agar peternak dapat memberikan sesuwai porsi dan yang dibutukan ternak.

Setiap sapi pasti punya karakter yang berbeda dengan yang lain, maka kita tidak dapat memberikan jumlah pakan yang sama antara sapi satu dengan yang lainnya, karena harus sesuwai dengan  berat dan jogrog badan sapi ternak tersebut.
 
Maka dari itu Setiap peternak diwajib mengetahui karakter  karakter calon sapi yang akan di gemukan, bila peternak belum mengetahui maka yang akan terjadi adalah  kelambatan pertumbuhan badan ternak akibat pola makan yang tak seimbang.
 
Selain Jogrog dan umur calon sapi yang akan digemukan, pemahaman dan pengetahuan karakter  sapi juga lebih penting diketahui oleh peternak, biar peternak dapat memberikan pakan yang sesuwai dan pas apa yang dibutuhkan.
Selain itu sifat rasa kasih saya terhadap ternak dalam hal ini juga dibutuhkan.

Kamis, 26 Maret 2020

Pematang Sawah Jadi Lahan Hijauan Pakan Ternak


 
Pematang Sawah dijadikan Lahan Hijauan Pakan Ternak
ustanmandiri.com   Pematang Sawah Jadi Lahan HPT, Hijauan Pakan Ternak tiga tahun terahir di Desa Dolokgede sangat meningkat signifikan, KTT ( kelompok tani ternak ) Ustan Mandiri adalah salah satu kelompok yang merintis dan  membudidayakan rumput jenis Gajah Odot dan Gajah Setia ini sejak tahun 2013 yang lalu, tumbuh tumbuhan ini sudah tersebar dan banyak dibudidayakan di beberapa tempat  di Desa Dolokgede dan  sekitarnya.

Bila anda berjalan jalan ke sawah yang berada di Desa Tersebut, anda akan banyak menjumpai tanaman jenis ini di beberapa lahan baik lahan dataran tinggi maupun dipematang pematang sawah.

Budaya yang sangat bertentangan dengan budaya lingkungan petani di masyarakat Desa tersebut, tindakan  tersebut sempat menjadi masalah yang sangat aneh dan konyol  bagi para petani setempat.

Penanaman yang dilakukan oleh salah satu perintis KTT Ustan Mandiri, Muhammad Ali , menanam rumput  adalah salah satu tindakan yang merugikan dan sebagai penggangu tanaman pangan yang lain, menurut petani rumput  harus dimusnahkan pada saat itu.

Setelah tiga tahun setengah  kemudia KTT Ustan Mandiri telah membuktikan bahwa manfaat menanam rumput bagi petani dan ternak adalah sesuwatu hal yang sangat menguntungkan, selain tanaman pangan panen, petani juga sangat ringan beban merumput dan juga hemat waktu untuk mencari pakan ternak.

Dan sekarang hampir seluruh pematang sawah yang dimiliki oleh Petani Ternak di Desa Dolokgede tak luput dari penanaman rumpu gajah, baik gajah odot maupun gajah setia.

Pembenahan Lahan dan Peremajaan HPT KTT Ustan Mandiri


 
Pembenahan lahan HPT KTT Ustan Mandiri
ustanmandiri.com    Pembenahan Lahan dan Peremajaan HPT KTT Ustan Mandiri. Perilaku Yang Berbeda Petani Dan Peternak Ustan Mandiri, Hijauan Pakan Ternak milik kelompok kamis, 26 maret 2020 dilakukan bembenahan lahan dan peremajaan rumput. 

Perilaku yang sangat berbeda dilakukan oleh peternak di Desa Dolokgede, banyak diluar sana  masyarakat membenahi lahan pangan untuk komsumsi manusia, tapi di Ustan Mandiri justru malah merawat dan memupuk serta membudidayakan rumput.

Bagi Petani rumput adalah salah satu tumbuhan yang sangat merugikan dan menggangu tanaman maka perlu dilakukan pembasmian berbeda dengan Peternak, tumbuhan tersebut justru sangat membantu dan menguntungkan serta menghasilkan.

Tujuan yang sangat berbeda tetapi saling membutuhkan, di Pedesaan yang namanya peteni juga menyandang menjadi  peternak, Hal ini banyak kita jumpai  di Desa Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur.

Dari total jumlah penduduk 60% adalah mayoritas petani dan peternak, maka dari itu dua setatus yang berbeda tetapi saling membutuhkan, biar kedua dua berjalan sesuwai dengan setatusnya petani ternak di desa tersebut banyak memanfaatkan pematang sawah digunakan lahan pakan pakan ternak untuk memncukupi kebutuhan ternaknya.

Bagi yang punya sapi lebih dari 8 ekor, petani ternak di Desa Dolokgede menginveskan lahannya satu petak untuk di tanami rumput gajah untuk pakan ternak.
Dari sinilah yang disebut antara petani dan peternak menjadi satu dan bisa maju bersama.